page media
1.1  Website
1.1.3  Jenis-Jenis Website
Website terbagi menjadi 2 (dua), yaitu website statis dan website dinamis.

1. Website Statis
Salah satu bentuk website yang isi di dalamnya tidak dimaksudkan untuk di-update secara berkala, dan biasanya diatur secara manual menggunakan software editor. Ciri-ciri website statis, yaitu :
  • Website statis hanya memiliki front-end, yaitu halaman-halaman situs yang bisa diakses oleh pengunjung.
  • Biasanya web jenis ini hanya dibuat dengan kode HTML (Hypertext Markup Language) dan terkadang dilengkapi dengan script javascript dan flash untuk memperindah tampilan.
  • Konten website statis tidak dapat diupdate karena memang tidak disediakan fasilitas pendukung semacam back end seperti pada CMS (Content Management System). 
  • Website statis biasanya berupa company profile sederhana, brosur online, atau situs-situs yang berisi informasi sederhana yang tidak perlu dirubah.

2. Website Dinamis
Website yang informasi didalamnya berubah secara berkala dan memiliki berbagai fasilitas seperti aplikasi sehingga ada interaksi yang terjadi antara sesama user maupun admin dan user. Ciri-ciri website dinamis adalah :
  • Website dinamis biasanya memiliki front-end dan back-end.
  • Front-end adalah halaman-halaman situs yang bisa diakses pengunjung, sedangkan back-end yang biasa disebut CMS (Content Management System) atau biasa juga disebut Admin Area, atau kalau di dunia blog dikenal dengan nama Dashboard, berfungsi untuk meng-update halaman-halaman front-end. Jadi halaman back-end biasanya hanya bisa diakses oleh pemilik atau pengelola situs dengan username dan password yang telah ditetapkan.